Beberapa hari yang lalu saya sempat lama banget nggak nge-post, sekitar 10 harian. Itu karena saya mendapat kesempatan untuk nge-guide di Yiwu. Salah satu kota belanja yang juga terkenal di China beberapa tahun belakangan ini. Hari ini saya akan sharing kira-kira bagaimana suasana disana. Maaf kalau tidak banyak foto, karena bekerja, jadi lupa untuk banyak foto. 😀
Setelah lama tinggal di Guangzhou, kota terbesar ketiga di China yang selalu ramai, selalu penuh sesak, dimana semua orang berjalan, makan dan bekerja dengan cepat, berbicara dengan cepat, pekerja keras, metropolitan dan aktif ramai sampai malam. Yiwu adalah
kota yang sepi, tidak banyak orang, suasananya sangat tenang. Bahkan saya berasa tidak didalam suasana bekerja melainkan wisata.
Saya membayangkan pusat grosir yiwu adalah tempat semacam Canton Fair, dimana ada satu gedung yang besar dan banyak penelitian mengatakan bahwa dibutuhkan waktu 23 hari untuk menghabiskannya. Saya membayangkan akan ada banyak buyer dari berbagai negara yang berbicara dalam bahasa inggris kepada suplier. Ternyata disana sangat sepiiiiii~~~~~ sepi banget.
Selain suasana market yang sepi pengunjung, kehidupan di Yiwu juga sangat santai jauh dibandingkan Guangzhou. Hampir semua toko tutup pada pukul 18.00. Pukul 19.00 orang-orang mulai keluar makan dan mengahabiskan waktu untuk keluarga atau teman sampai larut malam. Di Guangzhou, tidak jarang meskipun toko sudah tutup namun pekerjanya masih bekerja sampai malam hari.
To be Continued..
Yanie Thiorisa.
China Private Business Trip.
[contact-form][contact-field label=’Name’ type=’name’ required=’1’/][contact-field label=’Email’ type=’email’ required=’1’/][contact-field label=’Website’ type=’url’/][contact-field label=’Comment’ type=’textarea’ required=’1’/][/contact-form]